lokasi esek esek di karawang

KEHIDUPANdi Lokalisasi Peleman, Desa Sidaharjo, Kecamatan Sidaharjo, Kecamatan Suradadi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, mulai berdenyut saat hari mulai beranjak malam. tua (STW) berdandan seksi. Pandemi Covid-19 yang tengah melanda dunia termasuk Indonesia nyaris tak ada gregetnya di lokasi ini. Mereka langsung menempati rumah-rumah TRIBUNBEKASICOM, KARAWANG — Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat memulai vaksinasi booster atau dosis ketiga di tiga lokasi, pada Jumat (14/1/2022) Adapun vaksinasi booster dipusatkan di tiga lokasi, yakni Kantor Dinas Kesehatan, Aula Husni Hamid Pemda mulai pukul WIB dan Techomart pukul 09.00 hingga 13.00 WIB. Di tiap KaltengToday - Palangka Raya, - Tidak bisa dipungkiri, meski sudah seringkali dilakukan himbauan dan penggerebekan di warung remang-remang jalan Lingkar Luar, Lokasi Esek-Esek Terselubung – Kalteng Today Cianjur- Menjelang malam tahun baru, prostitusi di Cianjur, Jawa Barat semakin menggeliat. Bahkan seorang pekerja seks komersial (PSK) bisa mendapat belasan tamu dalam semalam. Berdasarkan Esekesek Online di Bandung, Polisi Bidik Beberapa Apartemen Jadi Lokasi Kencan Agus Warsudi · Kamis, 17 Desember 2020 - 14:00:00 WIB BANDUNG, Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Bandung tengah menyelidiki beberapa apartemen di Kota Bandung yang biasa dijadikan lokasi kencan pelaku prostitusi online. Fragen An Den Partner Zum Kennenlernen. hotel esek esek karawang - Selamat datang di web kami. Pada kesempatan ini admin akan membahas tentang hotel esek esek Tempat Esek Esek Di Karawang Seputar Tempat from banyu urip miles away; University of indonesia purwakarta is 2 mi km away. Clark imperial hotel yang mengklaim dirinya bintang 3 ini terletak di hotel esek esek Esek Esek KarawangSituated in purwakarta, this hotel is within 1 mi 2 km of purwakarta square, purnawarman stadium, and situ buleud. Kapolres lubuklinggau, akbp harissandi mengatakan penyidik kini tengah. Dan setelah masuk, tawaran check in pun ada yang berbeda, mereka juga. Beberapa kategory bokep yang sering di nonton di viraldong adalah tante, abg, mahasiswi, toge, video bokep viral terbaru, video syur artis, jilbab semok, nyepong, kacamata, video bokep yang sedang live show aplikasi, video skandal terbaru dan masih banyak. Lokasi pelacuran ada di beberapa tempat di karawang, tapi tidak ada penjangkauan untuk sosialisasi kondom. hotel esek esek pada tanggal 4 juli 2013 di kategori hotel review, traveling ,dengan label find discounts on the best hotels in karawang. Tertarik dengan red rose hotel, yang walopun ratingnya cuma tapi setelah baca reviewnya yang nulis bahwa. Up to 60% off great rooms!Kasus kumulatif hiv/aids di kab karawang dilaporkan sudah mencapai 283, 50% di antaranya terdeteksi pada your side from book to stay. Tersangka masuk daftar buronan polisi sejak beberapa. University of indonesia purwakarta is 2 mi km 59 orang pelaku kejahatan tersebut, belasan orang diantaranya merupakan pekerja seks komersial psk online yang terjaring operasi penyakit in purwakarta, this hotel is within 1 mi 2 km of purwakarta square, purnawarman stadium, and situ buleud. Ad save big with priceline exclusive rates! Temanmesra, nonton video bokep online, streaming bokep online gratis, bokep abg indo terbaru, video bokep viral, download streaming film bokep,.Incredible deals from independent hotels and well known pelacuran ada di beberapa tempat di karawang, tapi tidak ada penjangkauan untuk sosialisasi kondom. 24h customer support when you need it Dan setelah masuk, tawaran check in pun ada yang berbeda, mereka kenjeran miles away;Tripadvisor helps you spend less. Raya banyu urip miles away; Jakarta, pemerintah kota admi­nis­trasi jakarta pusat, khususnya suku dinas sudin pariwisata jakarta pusat mesti memperketat perijinan serta pengawasan jamNah itulah pembahasan tentang hotel esek esek karawang yang bisa kami sampaikan. Terima kasih sudah pernah berkunjung pada website beta. supaya artikel yg aku periksa diatas menaruh untung pembaca dan banyak pribadi yang sudah berkunjung pada website ini. aku pamrih dukungan bermula semua golongan bagi pelebaran website ini supaya lebih apik lagi. KBE– Sebuah salon di Kota Padang, Sumatra Barat disulap menjadi salon tempat esek-esek. Hal tersebut diketahui saat Polda Sumatra Barat mengungkap praktik pelacuran di salon MS pada Jumat 14/1. Menurut Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu, salon MS terletak di Kecamatan Padang Barat. Pihaknya menetapkan seorang tersangka berinisial RA 52 sebagai tersangka yang diduga sebagai penyedia tempat salon tersebut. Kombes Bayu mengatakan penggerebekan dilakukan Direktorat Reserse Kriminal Umum Ditreskrimum Polda Sumbar seusai mendapatkan laporan dari masyarakat. Petugas langsung mendatangi lokasi tersebut pada Jumat 14/1 sekitar pukul WIB. Petugas menemukan ada empat ruangan khusus di salon tersebut yang digunakan sebagai lokasi pelacuran tetapi saat itu hanya dua kamar yang digunakan. Kanit Ditreskrimum Polda Sumbar Kompol Rahmat menjelaskan saat pengungkapan ditemukan di Salon MS tersedia ruangan yang digunakan untuk pelacuran. Di kamar pertama pihaknya menemukan wanita berinisial SR dalam keadaan tak menggunakan pakaian. Halaman 1 2 Sejumlah tempat wisata di Karawang sangat menarik untuk diekplorasi, terutama wisata alamnya. Selain curug atau air terjun, Karawang memiliki beberapa wisata pantai yang indah, serta jarang diketahui wisatan luar daerah. Wisata pantai di Karawang dapat menjadi pilihan alternatif saat berlibur di kota ini. Letaknya yang berada di pesisir pantai utara pantura Jawa Barat, menjadikan Karawang sebagai salah satu daerah dengan potensi wisata bahari yang besar. Sebagian besar wilayah pantai di Karawang banyak ditanami pohon mangrove. Habitat alami dari ikan glodok ini, menjadi daya tarik lain untuk memikat para pelancong untuk datang. Meskipun tidak sebagus pantai di Bali dan Lombok, pesona dan pemandangan laut pantura di Karawang masih cukup bagus. Misalnya, pengunjung dapat melihat dengan jelas cantiknya langit jingga pada saat matahari terbenam sunset di pantai-pantai Karawang. Jika Anda masih bingung pantai mana yang patut dikunjungi, rekomendasi daftar wisata pantai di Karawang berikut ini bisa jadi pilihan terbaiknya. Keindahan pantai-pantai tersebut dapat dijelajahi dan diabadikan dengan kamera ponsel Anda. Sebelum membahas rekomendasi daftar wisata pantai di Karawang, ada baiknya Anda memahami karakteristik pesisir pantura terlebih dahulu. Hal ini penting agar Anda tidak berkespektasi terlalu tinggi terhadap wisata pantai di Karawang. Untuk lebih jelasnya, simak pembahasannya berikut ini. Karakteristik Pantai Utara Karawang Berdasarkan data pada tahun 2008 yang dipublikasikan oleh Dinas Lingkungan Hidup DLH Provinsi Jawa Barat, garis pantai utara di provinsi ini membentang dari Kabupaten Bekasi sampai Kabupaten Cirebon. Panjangnya mencapai 354,2 km. Sedangkan untuk panjang garis pantai Karawang sekitar 57 km. Sementara itu, letak pesisir utara berhadapan dengan perairan dangkal laut Jawa, dengan kondisi pantai umumnya landai, kemiring antara 0,06% di wilayah Teluk Cirebon hingga 0,4% di kawasan Ujung Karawang. Rata-rata, pantai di utara pulau Jawa seperti Karawang memiliki pasir berwarna hitam agak kecoklatan. Dengan begitu, bisa dipastikan Anda tidak bisa menemukan pantai berpasir putih di pantura. Meskipun tak berpasir putih, pantai di Karawang dan wilayah pantura lainnya, tetap memiliki keunikannya sendiri. Sebab, wisata pantai tidak melulu tentang pasir putih. Hal-hal pendukung lain semisal keramahan masyarakat sekitar dan lezatnya kuliner seafood, menjadi nilai tambah lebih bagi pantai di pesisir utara Jawa. Di objek wisata Karawang, Anda bisa berkeliling melihat pemandangan laut pantura yang luas. Kemudian, Anda bisa menikmati semilir angin pantai sembari menyantap hidangan kuliner olahan laut khas Karawang. Merangkum dari berbagai sumber, berikut daftar 5 rekomendasi wisata pantai di Karawang yang nyaman dan bersih. Daftar Wisata Pantai di Karawang 1. Pantai Samudera Baru Di urutan pertama daftar objek wisata Karawangan khususnya pantai, adalah Pantai Samudera Baru. Lokasinya berada Jalan Sungai Buntu, Kecamatan Sungaibuntu, Kabupaten Karawang. Pasir pantainya juga cukup bersih, sehingga Anda bisa bersantai di tempat ini dengan nyaman. Daya tarik dan keunikan utama Pantai Samudera Baru adalah pemandangan laut Jawa yang luas. Tekstur pasirnya pun sangat lembut, Anda bisa melepas alas kaki dan berjalan-jalan di tepi pantai untuk merasakannya. Hembusan angin dan suara ombak yang cukup tenang di Pantai Samudera Baru, dapat membuat Anda betah berlama-lama di lokasi wisata ini. Selain itu, cobalah ajak teman dan keluarga untuk berwisata ke pantai ini. 2. Pantai Pondok Bali Ombak di Pantai Pondok Bali tidak terlalu besar, sehingga aman jika Anda ingin berenang di pantai ini. Pemandangan di area pantai ini cukup inda. Bila matahari terbenam, Anda dapat menyaksikan kecantikan langit oranye di pantai tersebut. Di beberapa sudut Pantai Pondok Bali sudah disediakan gazebo dan ada sejumlah warung milik warga setempat. Anda bisa memanfaatkannya untuk berlindung dari teriknya cahaya matahari. Waktu yang paling pas untuk datang ke Pantai Pondok Bali yaitu mulai pukul WIB. Sebab, cuacanya cukup teduh dan Anda bisa menikmati keindahan pantai ini dengan nyaman. Lokasi Pantai Pondok Bali berada di Mayangan, Kecamatan Legonkulon, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Letaknya tidak begitu jauh dari pusat kota Karawang. Untuk tiketnya, harganya sekitar Rp per orang. 3. Pantai Ciparage Pantai Ciparage ini merupakan objek wisata Karawang yang sangat unik. Berbeda dari pantai pada umumnya, di sini terdapat sebuah sungai yang aliran airnya langsung bermuara di laut Pantai Ciparage. Lingkungan di Pantai Ciparage masih terawat dan juga bersih. Anda bisa berlibur ke pantai ini dengan nyaman. Bisa dibilang, Pantai Ciparage merupakan surga tersembunyi di wisata Karawang. Pantai Ciparage berlokasi di Ciparagejaya, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. 4. Pantai Sedari Objek wisata Karawang termurah dan bisa Anda kunjungi, salah satunya yakni Pantai Sedari. Berlokasi di Desa Sedari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, harga tiket masuk di pantai tersebut hanya sebesar per orang. Fasilitas yang disediakan di Pantai Sedari cukup lengkap. Terdapat warung, tempat ibadah, dan kamar bilas. Jika tertarik memancing di tengah laut, Anda dapat menyewa perahu nelayan setempat. Pasir Pantai Sedari memang berwarna hitam, namun kondisinya cukup bersih ketimbang pantai-pantai lain di pantura. Lokasi ini sangat cocok untuk melepas penat Anda. 5. Pantai Wisata Mangrove Saat berkunjung ke Karawang, Anda tidak boleh melewatkan berwisata ke hutan Mangrove di dekat Pantai Sedari. Lokasinya berada di Sedari, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Untuk harga tiketnya relatif murah. Cukup membayar per orang, Anda bisa menjelajahi kawasan hutan mangrove di tempat ini. Selain berperan mencegah terjadinya abrasi, hutan mangrove di Karawang sudah menjadi eksosistem bagi hewan laut dan mikroorganisme kecil. Umumnya burung-burang laut seperti burung dara laut atau Chlidonias leucopterus dan jenis burung kuntul, akan membangun sarang sekaligus berkembang biak di kawasan ini. Kawanan burung laut yang hilir-mudik di atas langit itu, bisa difoto dengan kamera ponsel Anda. Mengunjungi kawasan hutan mangrove di Karawang, bisa menjadi pengalaman berharga untuk Anda. Demikian ulasan tentang rekomendasi wisata pantai di Karawang. Meski tidak berpasir putih, pantai-pantai dari daftar di atas tetap menarik untuk di kunjungi. Anda bisa pergi beribur dengan biaya yang sangat murah. Selain itu, sensasi meminum buah kelapa di tepi pantai sembari mendengar suara ombak, akan membuat pikiran Anda tenang dan rileks. RAMAI Suasana di taman depan Tajug Gede dipadati pengunjung. Mereka datang dari berbagai daerah untuk melihat keindahan air mancur di Tajug Gede saat malam – Siapa yang tak tahu Cilodong, Kabupaten Purwakarta. Dulunya lokasi ini menjadi tempat transaksi esek-esek. Di sepanjang jalan yang berada di perbatasan Purwakarta dan Karawang itu banyak ditemui sejumlah warung yang penerangannya hanya menggunakan lilin, diduga menjajakan PSK kala berjalannya waktu, warung remang-remang di sepanjang jalur itu pun berangsur hilang ditertibkan Pemerintah Kabupaten Purwakarta. Kini, wilayah Kecamatan Bungursari itu disulap menjadi destinasi wisata religi lewat Tajug Gede Cilodong yang dibuat dan ditata dengan indahnya. Tajug Gede Cilodong menjadi ikon baru di Purwakarta. Keindahan taman-taman menambah kecantikan tajug. Apalagi saat ini telah hadir Taman Air Mancur Welas Asih di kawasan tajug sehingga jadi magnet baru untuk kabupaten terkecil kedua di Jawa Barat dari berbagai daerah termasuk Karawang datang ke lokasi ini, terutama di akhir pekan. Antrean panjang dari arah Karawang sudah terjadi sejak pintu keluar Tol Cikopo. Mereka penasaran ingin melihat keindahan Tajug Gede. “Pengen lihat, soalnya lihat postingan teman-teman bagus, ada taman dan air mancurnya,” kata Wahyudi 38, pengunjung asal Kecamatan Purwasari, Kabupaten sendiri, dia datang ke Tajug Gede mengajak anak dan istrinya. Menurutnya, Tajug Gede bisa menjadi tempat wisata andalan, murah meriah dan tak jauh dari rumahnya. “Daripada yang jauh, mending ke sini saja, murah meriah,” diresmikan pada akhir 2019, banyak kalangan memanfaatkan lokasi ini untuk beribadah sekaligus berwisata. “Alhamdulillah, yang biasanya jamaah Salat Magrib hanya 10 orang, sekarang safnya jadi penuh,” ujar penggagas Tajug Gede Cilodong, Dedi Mulyadi, belum lama menjelaskan, penataan kawasan Tajug Gede Cilodong tidak saja difokuskan pada fungsi tempat peribadahan besar. Tapi, didorong juga terhadap nilai konservasi, edukasi, budaya, pertanian hingga rekreasi. “Lokasi ini menjadi kawasan serba guna. Di depan, kita punya masjid besar berikut ruang pertemuan. Di belakangnya, kita bangun kawasan hijau, taman dan sarana edukasi pertanian dan budaya. Di bagian depan, kita juga bangun taman indah berikut air mancurnya,” pungkasnya. asy/gan PULUHAN tahun kawasan Gunung Kemukus sangat lekat dengan dunia hitam. Namun, citra buruk itu kini makin terkikis setelah dilakukan revitalisasi menjadi kawasan wisata ramah keluarga, The New Kemukus. Proses perubahan kawasan Gunung Kemukus ini tidak bisa dibilang instan. Butuh proses panjang. Mulai dari pendekatan persuasif kepada warga sekitar dan penghuni kawasan yang sudah ada sejak puluhan tahun lalu itu. Transformasi wisata Gunung Kemukus menjadi The New Kemukus ini belum selesai. Masih banyak yang harus dibenahi. Baik sistem managemen pariwisata di Kemukus hingga stigma kawasan ini sebagai lokasi prostitusi terselubung yang belum sepenuhnya hilang. Termasuk kesadaran masyarakat Kemukus untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan objek wisata ini. Pantauan Jawa Pos Radar Solo, wajah Gunung Kemukus memang sudah banyak berubah. Mulai dari akses gerbang masuk dari jalan raya, sudah ada penanda kawasan New Kemukus yang megah. Tiba di lokasi disambut jembatan Pangeran Samudro yang cukup panjang di atas sungai menuju Waduk Kedung Ombo WKO. Setelah melalui jembatan, langsung masuk ke kawasan dengan membayar tiket di pintu masuk kepada petugas jaga. Pada Ramadan, lokasi sekitar didatangi sejumlah warga sambil ngabuburit menunggu waktu berbuka puasa. Terutama spot foto yang memang saat ini menjadi tujuan utama. Perbaikan juga dilakukan menyeluruh dari kawasan Sendang Ontrowulan, hingga area makam. Namun akses menuju makam Pangeran Samudro kondisinya masih buruk. Belum ada perbaikan akes seperti di bagian bawah. Pantauan di beberapa lokasi yang dulu menjadi tempat karaoke, sekarang sudah tidak beroperasi lagi. Terlihat dari luar beralih menjadi warung kopi atau makanan ringan. Namun tidak menutup kemungkinan masih ada praktik prostitusi terselubung di kawasan itu. Petugas di The New Kemukus Marcellus Suparno mengatakan, sebelum adanya jembatan, pengunjung masuk lewat akses  penyeberangan perahu. Tarif penyeberangan saat itu Rp ”Penyeberangan dikelola perhubungan dan masyarakat. Pengunjung yang hadir tidak terlalu banyak. Setelah itu, 2017 dibangun jembatan di atas Kali Serang, pengunjung mulai ada peningkatan,” terangnya. Suparno mengatakan, karena wisata ziarah ke Pangeran Samudro tetap diizinkan, saat ini pengunjung naik 100 persen. Namun mereka yang datang tujuannya lebih beragam. ”Sekarang wisata keluarga dengan membawa anak-anak kecil sudah banyak yang datang. Ini bagus karena image negatif Gunung Kemukus sudah sangat berkurang. Namun pengunjung pada malam Jumat Pon sudah jauh berkurang,” ujarnya. Sebelum ada perbaikan, sebagian pengunjung tujuannya memang untuk berziarah ke makam Pangeran Samodro. Sosok ini merupakan tokoh besar pada masanya. Putra dari raja Kerajaan Islam Demak Bintoro. Namun sebagian memang masih ada yang memiliki tujuan negatif. ”Saya yakini sekarang sudah jauh berkurang karena memang sudah banyak diakses masyarakat umum. Mau macam-macam malu ketemu kerabat atau tetangga,” terangnya. Perubahan di kawasan Gunung Kemukus ini memang membawa dampak bagi pekerja hiburan malam di kawasan tersebut. Mereka mengeluhkan kondisi menjadi lebih sepi saat ini. Apalagi imbas dari pandemi Covid-19. Berdasarkan pantauan saat Ramadan ini, tidak terlihat tempat karaoke yang buka. Justru banyak penjual makanan ringan untuk ngabuburit yang cukup marak. Tetapi di beberapa lokasi masih terlihat botol-botol bekas minuman keras. Salah seorang pekerja dunia hiburan malam di Gunung Kemukus yang enggan disebut namanya mengatakan, kawasan di bawah sudah banyak dikunjungi wisatawan. Biasanya untuk acara keluarga. ”Bagian yang belum rampung di makam. Tapi yang di bawah sudah ramai. Apalagi kalau akhir pekan dan sore hari, untuk foto-foto keluarga,” terang perempuan yang kini menjaga sebuah warung. Perempuan yang mengaku berasal dari Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur tersebut mengatakan, untuk kegiatan “esek-esek” di kawasan Kemukus juga berkurang drastis. Tempat untuk karaoke saat ini hanya beberapa saja yang buka. ”Memang sepi, kondisi akibat Covid-19. Sedangkan untuk peziarah untuk malam-malam tertentu juga masih banyak,” ujarnya. Soal pekerja hiburan malam, dia mengatakan, kebanyakan dari luar Sragen. Dengan kondisi saat ini juga tidak banyak yang datang dari luar daerah. ”Sulit juga yang mau sekarang. Kadang maunya itu cuma menemani bernyanyi, tapi nggak mau di-booking. Kalau seperti itu ya pelanggan yang nggak mau,” bebernya. din/bun/ria PULUHAN tahun kawasan Gunung Kemukus sangat lekat dengan dunia hitam. Namun, citra buruk itu kini makin terkikis setelah dilakukan revitalisasi menjadi kawasan wisata ramah keluarga, The New Kemukus. Proses perubahan kawasan Gunung Kemukus ini tidak bisa dibilang instan. Butuh proses panjang. Mulai dari pendekatan persuasif kepada warga sekitar dan penghuni kawasan yang sudah ada sejak puluhan tahun lalu itu. Transformasi wisata Gunung Kemukus menjadi The New Kemukus ini belum selesai. Masih banyak yang harus dibenahi. Baik sistem managemen pariwisata di Kemukus hingga stigma kawasan ini sebagai lokasi prostitusi terselubung yang belum sepenuhnya hilang. Termasuk kesadaran masyarakat Kemukus untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan objek wisata ini. Pantauan Jawa Pos Radar Solo, wajah Gunung Kemukus memang sudah banyak berubah. Mulai dari akses gerbang masuk dari jalan raya, sudah ada penanda kawasan New Kemukus yang megah. Tiba di lokasi disambut jembatan Pangeran Samudro yang cukup panjang di atas sungai menuju Waduk Kedung Ombo WKO. Setelah melalui jembatan, langsung masuk ke kawasan dengan membayar tiket di pintu masuk kepada petugas jaga. Pada Ramadan, lokasi sekitar didatangi sejumlah warga sambil ngabuburit menunggu waktu berbuka puasa. Terutama spot foto yang memang saat ini menjadi tujuan utama. Perbaikan juga dilakukan menyeluruh dari kawasan Sendang Ontrowulan, hingga area makam. Namun akses menuju makam Pangeran Samudro kondisinya masih buruk. Belum ada perbaikan akes seperti di bagian bawah. Pantauan di beberapa lokasi yang dulu menjadi tempat karaoke, sekarang sudah tidak beroperasi lagi. Terlihat dari luar beralih menjadi warung kopi atau makanan ringan. Namun tidak menutup kemungkinan masih ada praktik prostitusi terselubung di kawasan itu. Petugas di The New Kemukus Marcellus Suparno mengatakan, sebelum adanya jembatan, pengunjung masuk lewat akses  penyeberangan perahu. Tarif penyeberangan saat itu Rp ”Penyeberangan dikelola perhubungan dan masyarakat. Pengunjung yang hadir tidak terlalu banyak. Setelah itu, 2017 dibangun jembatan di atas Kali Serang, pengunjung mulai ada peningkatan,” terangnya. Suparno mengatakan, karena wisata ziarah ke Pangeran Samudro tetap diizinkan, saat ini pengunjung naik 100 persen. Namun mereka yang datang tujuannya lebih beragam. ”Sekarang wisata keluarga dengan membawa anak-anak kecil sudah banyak yang datang. Ini bagus karena image negatif Gunung Kemukus sudah sangat berkurang. Namun pengunjung pada malam Jumat Pon sudah jauh berkurang,” ujarnya. Sebelum ada perbaikan, sebagian pengunjung tujuannya memang untuk berziarah ke makam Pangeran Samodro. Sosok ini merupakan tokoh besar pada masanya. Putra dari raja Kerajaan Islam Demak Bintoro. Namun sebagian memang masih ada yang memiliki tujuan negatif. ”Saya yakini sekarang sudah jauh berkurang karena memang sudah banyak diakses masyarakat umum. Mau macam-macam malu ketemu kerabat atau tetangga,” terangnya. Perubahan di kawasan Gunung Kemukus ini memang membawa dampak bagi pekerja hiburan malam di kawasan tersebut. Mereka mengeluhkan kondisi menjadi lebih sepi saat ini. Apalagi imbas dari pandemi Covid-19. Berdasarkan pantauan saat Ramadan ini, tidak terlihat tempat karaoke yang buka. Justru banyak penjual makanan ringan untuk ngabuburit yang cukup marak. Tetapi di beberapa lokasi masih terlihat botol-botol bekas minuman keras. Salah seorang pekerja dunia hiburan malam di Gunung Kemukus yang enggan disebut namanya mengatakan, kawasan di bawah sudah banyak dikunjungi wisatawan. Biasanya untuk acara keluarga. ”Bagian yang belum rampung di makam. Tapi yang di bawah sudah ramai. Apalagi kalau akhir pekan dan sore hari, untuk foto-foto keluarga,” terang perempuan yang kini menjaga sebuah warung. Perempuan yang mengaku berasal dari Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur tersebut mengatakan, untuk kegiatan “esek-esek” di kawasan Kemukus juga berkurang drastis. Tempat untuk karaoke saat ini hanya beberapa saja yang buka. ”Memang sepi, kondisi akibat Covid-19. Sedangkan untuk peziarah untuk malam-malam tertentu juga masih banyak,” ujarnya. Soal pekerja hiburan malam, dia mengatakan, kebanyakan dari luar Sragen. Dengan kondisi saat ini juga tidak banyak yang datang dari luar daerah. ”Sulit juga yang mau sekarang. Kadang maunya itu cuma menemani bernyanyi, tapi nggak mau di-booking. Kalau seperti itu ya pelanggan yang nggak mau,” bebernya. din/bun/ria

lokasi esek esek di karawang